Tanggung Jawab orang Tua

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ 

“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu”. (At-Tahrim: 6) 

Dan di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Al-Imam Al-Bukhari dan Al-Imam Muslim, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, 

كُلُّكُمْ رَاعٍ وَمَسْئُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ 

“Setiap di antara kalian adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban” 

perlu kita sadari bahwasanya begitu pentingnya sebuah pendidikan, sebagai seorang muslim kta mempunyai tanggung jawab untuk menjaga diri dan keluarga dariapi neraka. Pendidikan adalah sebuah sarana sebagai upaya untukkita memenuhi hal itu. baik pendidikan formalseperti sekolah maupun pendidikan nonformal seperti pesantren. Dengan pendidikan kita di bimbing untuk paham sebuah ilmu, entah itu ilmu yang berkaitan dengan ibadah maupun mu'amalah, hablumminalloh maupun hablum minanas. keduanya sangat perlu dan saling melengkapi. 

bagi orang tua dituntut untukmendidik anak-anaknya agar menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak mulia. seandainya tidak mampu mendidiknya sendiri maka pasrahkanlah pada yang mampu seperti halnya sekolah maupun pesantren. sudah jelas bahwasanya hukum menuntut ilmu adalah wajib. maka tidakada alasanlagi untuk tidak memasrahkan putra-putri kita di sebuah lembaga jika memang tidak mampu mendidiknya sendiri. upaya orang tua dalam mencerdaskan anak-anaknya adalahpahala yang akan selalu mengalir walaupun telah meninggal. hal tersebut bukanlah terbatas pada pilihan individu si orang tuasaja namun ini terkait hukum wajib. 

apakah kita kita akan rela jika anak-anakkita terjerumus pada kesesatan, sedangkan semuaadalah tanggung jawab sebagai orang tua dan akibatnya juga akan kembalipada si orang tua. jika dia menuju jalan neraka maka tidak ada yang bisa di salahkan jikaorang tua tak acuh pada pendidikan anaknya. orang tualah yang akan menaggung dan di tuntut kelak. 

Alangkah senangnya jika mempunyai anak bisa membahagiakan kedua orang tua. Ketika seorang anak yang berhasil kita didik akanmembawa kita pada kebahagiaan dunia dan akhirat tidaklah perlu berfikir panjang untukmemasrahkan putra-putri kita ke pesantren. Insya Alloh disana mereka akan di didik dengan semaksimalmungkin tentang kebenaran. kebenaran yang hak dan kebenaran berdaarkan syariat islam. seorang penuntut ilmu adalah seorang mujahid fi sabilillah. Menolong agama Alloh. Intansurulloha Yansurkum. barang siapa menolong agama Alloh maka Alloh akan menolongnya. 

#by_Ahmad Faozi

NB: 

(MTs Unggulan Nur Iman membuka pendaftaran santriwan santriwati baru tahun ajaran 2015/2016_asrama santri adalah tujuh pesantren yang berada di Melangi)